MAJALAHJURNALIS.Com
-Dunia
selebriti selalu menarik perhatian publik. Apalagi, jika sangat artis terlibat
dalam kasus-kasus pelanggaran hukum. Misalnya yang kini sedang hangat adalah
kasus artis yang terlihat bisnis prostitusi online.
Dalam sebulan terakhir, ada dua selebriti
yang tertangkap basah ‘’berjualan diri’’. Mereka adalah artis Cassandra Angelie
alias CA dan selebgram TA. Alasan ekonomi selalu disebut sebagai penyebabnya.
Benarkah?
Menjelang tutup tahun 2021 (31/12/2021),
dunia selebriti tanah air dikejutkan dengan tertangkapnya artis berinisial CA
oleh polisi di sebuah hotel di Jakarta, terkait praktik prostitusi. Belakangan,
saat polisi memamerkan barang bukti kepada awak media terkuak artis dengan
inisial CA yang dimaksud adalah Cassandra Angelie. Ia adalah salah satu artis
sinetron.
Dalam kasus ini polisi juga menangkap tiga
mucikari CA. Mereka adalah KK (24), R (25), dan UA (26). Ketiga mucikari ini
berbagi tugas untuk menawarkan jasa Cassandra Angelie sekaligus menampung
transfer pembayarannya. CA dan 3 orang mucikari ini telah ditetapkan sebagai
tersangka oleh Polisi.
Menariknya, polisi juga mengungkapkan bahwa
transaksi prostitusi yang melibatkan CA ini bukan yang pertama kali. Sudah lima
kali yang bersangkutan menerima order bisnis layanan haram ini, dengan tarif
Rp30 juta sekali kencan. Selain menjadi tersangka, Polisi juga menetapkan CA
sebagai korban di kasus ini.
Sebagai korban, alasannya CA menjadi pihak
yang “diperdagangkan” oleh tiga mucikari tersebut. Sebagai tersangka, ternyata
CA juga berperan sebagai pelaku dengan mengirimkan sejumlah foto untuk
kepentingan prostitusi online.
Kasus prostiusi yang melibatkan CA tampaknya
akan berbuntut panjang. Pasalnya, dalam pengembangannya polisi juga menemukan
daftar list artis dan selebritis lainnya yang ikut dipasarkan oleh para
tersangka mucikari. Polisi pun segara memanggil para selebritis yang ada dalam
list tersebut untuk dimintai keteranganya.
Sebelum terkuaknya praktik prostitusi yang
melibatkan CA, masih di bulan Desember 2021, polisi juga berhasil menguak
praktik prostitusi yag melibatkan selebgram TE (26 tahun). TE ditangkap di
sebuah Hotel di Kota Semarang, Jawa Tengah. Bersama TE turut juga diamankan
seorang warga negara asing berinisial FBD (26). Lalu juga seorang mucikari
berinisial JB yang juga berprofesi sebagai fotografer.
Hingga kini polisi masih menutup rapat
identitas dari selebgram TE ini. Kasus prostitusi yang melibatkan selebgram TE
ini cukup heboh. Sebab beredar video di media sosial yang memperlihatkan
detik-detik TE ditangkap di sebuah hotel dengan hanya mengenakan lingerie
berwarna hitam.
Kasus prostitusi yang melibatkan artis
memang sering terjadi. Seolah tak ada henti, ada saja kasus prostitusi yang
diungkap polisi melibatkan sosok artis atau selebritis terkenal. Kebutuhan
ekonomi jadi alasan klasik mengapa selebritis itu terlibat bisnis esek-esek
ini. Dan juga bukan alasan baru, ketika mucikari yang terlibat di kasus ini
mengatakan bahwa sang selebritis sendiri yang minta dicarikan order.
Bagi publik memang jadi pertanyaan besar,
mengapa artis yang pendapatannya sudah sedemikian besar itu, masih mau “menjual
diri” terlibat dalam kasus prostitusi. Banyak alasan tentunya untuk menjawab
pertanyaan itu.
Gaya hidup glamour dan hedonis yang dijalani
para artis menuntut biaya yang cukup besar. Bisnis prostitusi jadi jalan pintas
untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Apalagi di saat pandemi seperti ini, banyak
artis yang sepi job, padahal untuk menjaga penampilan, mereka butuh biaya yang
tidak sedikit.
Prostitusi juga diyakini menjadi jalan
pintas bagi artis yang kurang popular untuk bisa memiliki pendapatan yang cukup
wah. Kadang prostitusi juga dijadikan pijakan agar karier mereka dapat melesat
cepat atau sebagai cara instant untuk mempertahankan eksistensinya di dunia
entertainment.
Di sisi lain ada juga permintaan dari para
pria hidung belang yang senang berpetualang. Mereka menganggap jika bisa
mengencani artis menjadi prestise tersendiri yang dapat mendongkrak kepercayaan
dan harga diri. Sebab tarif untuk mengencani artis atau selebritis tergolong
tidak murah. Sehingga hanya kalangan tertentu saja yang bisa kencan dengan
artis seperti ini.
Apapun alasannya, kasus prostitusi yang
melibatkan selebritis selalu menarik perhatian publik. Ulah mereka benar-benar
patut disesalkan. Sebagai publik figur yang punya banyak penggemar, artis tidak
seharusnya mereka terjun ke bisnis esek-esek. Para selebriti ini tidak sedikit
punya fans yang bisa saja terpengaruh dengan kelakuan mereka.
0 Comments