Ilustrasi.@Jakarta Islamic Centre
MAJALAHJURNALIS.Com (Labura)
- Viral di media sosial seorang pria yang berprofesi
sebagai dukun di Labuhan Batu Utara (Labura), Sumut diduga melecehkan bocah
laki-laki. Dukun tersebut kini ditangkap.
Polisi juga mengungkap modus pelaku
mencari korban. Ia kerap mensyaratkan pasien yang berobat kepadanya untuk
membawa anak laki-laki.
"Sudah diamankan di polres yang
diduga pelakunya. Saat ini, masih kita lakukan pemeriksaan secara intensif,
perkembangan kami laporkan kembali," ujar Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu
AKP Teuku Rivanda Ikhsan, Selasa (4/2/2025).
Pelaku, kata Rivanda, mengaku bisa
mengobati berbagai penyakit lewat metode pengobatan alternatif. Namun kepada
pasiennya, ia mensyaratkan agar membawa anak laki-laki.
"Kira-kira seperti itu (dukun),
pelaku mengaku bisa mengobati penyakit secara herbal. Pelaku ini pindah-pindah
tempat dan menumpang di tempat kerabatnya, kemudian kerabatnya ini yang mencari
pasien. Setiap yang mau berobat harus membawa anak laki-laki sebagai syaratnya,
yang kemudian anak laki-laki ini yang kita duga dilecehkan," tambahnya.
Mantan Kasat Reskrim Polres
Tanjungbalai itu belum menjelaskan secara detail kronologi kasus tersebut.
Terduga pelaku kini masih menjalani pemeriksaan di Polres Labuhanbatu.
Sebelumnya diberitakan, beredar
sejumlah foto yang dinarasikan sebagai aksi pelecehan terhadap bocah laki-laki
yang diduga dilakukan seorang dukun di Labura. Di foto itu tampak warga ramai
melihat satu rumah yang diduga tempat praktik dukun cabul tersebut. Pengunggah
menyebut dua anak jadi korban.
"Seorang dukun diduga melecehkan
dua anak lelaki. Saat kedua orang tua korban curiga pada anaknya katanya kusuk
(pijat), ternyata dilecehkan oleh pelaku," demikian narasi unggahan itu.
Sumber : detiksumut
0 Comments