Ticker

7/recent/ticker-posts

Kadisnaker Sumut Ismael Sinaga Dicopot

 

Kadisnaker Sumut Ismael P Sinaga.@Istimewa.


MAJALAHJURNALIS.Com (Medan) - Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Sumut Ismael Parenus Sinaga resmi dicopot dari jabatannya. Hal itu karena Ismael terbukti melakukan pelanggaran disiplin berat.
 
"Hasil pemeriksaan (Inspektorat), Ismael telah melakukan pelanggaran disiplin berat," kata Kepala BKD Sumut Sutan Tolang Lubis, Senin (19/5/2025), dikutip dari detikSumut.
 
Ismael diberikan hukuman pembebasan tugas selama 1 tahun ke depan. Hukuman itu berlaku mulai hari ini, Senin (19/5/2025).
 
"Hukumannya pembebasan tugas selama 12 bulan ke depan," tutupnya.


Inspektorat Periksa Kadisnaker Sumut Ismael Sinaga

Sebelumnya diberitakan, Inspektorat Sumut memeriksa Kadisnaker Sumut Ismael Parenus Sinaga. Ismael diperiksa terkait dugaan penyalahgunaan wewenang.
 
"Nggak dinonaktifkan, diperiksa soal penyalahgunaan wewenang," kata Inspektur Sumut Sulaiman Harahap, Jumat (9/5/2025).
 
Sulaiman enggan menjelaskan lebih lanjut soal penyalahgunaan wewenang itu. Namun Ismael diduga melakukan sesuatu yang diduga memiliki benturan kepentingan.
 
"Ada benturan kepentingan," tutupnya.
 
Untuk diketahui, Inspektorat Sumut telah memeriksa 5 pejabat eselon II Pemprov Sumut. Keempatnya adalah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus, Kepala BPSDM Sumut Abdul Haris Lubis, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Sumut Juliadi Harahap, Kepala Biro Otonomi Daerah Setda Sumut Harianto Butarbutar, dan Kepala Dinas Perindag ESDM Sumut Mulyadi Simatupang.
 
"Kita ini harus kerja untuk masyarakat, memastikan. Kita ini sudah dibayar, digaji, dapat tunjangan segala macam dari negara dan uang pajak. Ya, jangan mencuri-curi lagi lah. Jangan pungli lagi baik pungli internal di sesama instansi, pungli di masyarakat ya jangan lagi lah," kata Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution di Medan, Senin (5/5/2025) lalu.
 
Bobby menjelaskan itu terkait keputusan menonaktifkan Inspektur Pembantu. Bobby tak menampik yang dilakukannya sebagai upaya bersih-bersih internal, menurut dia, pemerintah memang harus bersih dari tindakan tidak terpuji.
 
"Dibilang bersih-bersih ya harus karena pemerintah harus bersih," ucapnya.
 
Inspektur Sumut Sulaiman Harahap mengatakan Inspektur Pembantu yang dinonaktifkan itu kini tengah diperiksa. Ancaman hukuman disiplin menanti.
 
"Iya benar, dinonaktifkan sementara dalam rangka pemeriksaan dengan ancaman hukuman disiplin berat, Inspektur Pembantu," kata Sulaiman. (MJ)

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Tetap semangat pak, bapak udah banyak membantu warga kurang mampu, membantu kegiatan Mesjid Jami' Teladan.. Sholat mu 5 Waktu. . Semoga Allah SWT selalu melindungi Hamba-Nya.. Aamiin

    BalasHapus