MAJALAHJURNALIS.Com (Medan)
- Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan
kesiapsiagaan terhadap situasi darurat, Bank BRI Branch Office Medan Gatot
Subroto menyelenggarakan simulasi kebakaran pada Jumat, 25 April 2025. Kegiatan
ini diikuti oleh seluruh karyawan sebagai bagian dari pelatihan menghadapi
kebakaran dan penanganan bencana alam. Pemimpin Cabang (Pinca) BRI Branch
Office Medan Gatot Subroto, Wisnu Wirawan menjelaskan, kegiatan tersebut rutin
dilakukan dengan menggandeng petugas damkar kota medan. Tujuannya agar seluruh
pegawai di jajarannya, baik di kantor cabang maupun kantor unit mampu menangani
kebakaran jika sewaktu-waktu terjadi di lingkungan kantor. “Melalui simulasi ini, kami berharap
seluruh karyawan dapat memahami langkah-langkah yang harus dilakukan saat
terjadi keadaan darurat, dan mampu mengutamakan keselamatan diri maupun rekan
kerja,” ujarnya. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar)
Kota Medan memberi simulasi penanganan kebakaran kepada para pegawai Bank
Rakyat Indonesia BRI Branch Office Medan Gatot Subroto. Kegiatan tersebut menghadirkan
pengalaman dan pengetahuan yang berharga untuk membantu persiapan menghadapi
potensi kejadian kebakaran. Melalui praktik langsung, peserta
diajarkan tentang penggunaan alat pemadam api, teknik evakuasi, serta strategi
untuk tetap tenang dan terorganisir selama proses penanganan kebakaran. Hal ini sejalan dengan rekomendasi
dari National Fire Protection Association (NFPA) yang menyatakan bahwa
"latihan berulang-ulang adalah kunci untuk kesuksesan dalam penanganan
bencana". Dengan pelaksanaan sosialisai ini yang
melibatkan Dinas Pemadam Kebakaran, BRI Branch Office Medan Gatot Subroto
menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan karyawan dan nasabah. Melalui kegiatan edukasi yang
dilakukan, tidak hanya meningkatkan kemampuan pribadi setiap individu dalam
penanganan bencana tetapi juga memperkuat rasa tanggung jawab sosial. Ke depan, diharapkan BRI dapat terus
berinovasi dalam meningkatkan program-program respons bencana, menciptakan
rangkaian kegiatan yang tidak hanya terbatas pada kebakaran, tetapi juga
melibatkan bencana lain sebagai bagian dari manajemen kontinuitas bisnis
mereka. (F/TN)
0 Komentar