Prabowo
Subianto menerima kunjungan resmi PM China Li Qiang di Istana Merdeka untuk
memperkuat hubungan diplomatik Indonesia-China, Senin, 25 Mei 2025.@Istimewa.
MAJALAHJURNALIS.Com (Beijing) - Perdana Menteri (PM) China Li Qiang dijadwalkan
menghadiri rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 di Kuala
Lumpur, Malaysia, termasuk KTT ASEAN-China, KTT ASEAN Plus Three, dan KTT Asia
Timur.
“Atas undangan
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Li Qiang akan
menghadiri KTT ke-28 China-ASEAN, KTT ke-28 ASEAN Plus Three, dan KTT ke-20
Asia Timur,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun dalam
konferensi pers di Beijing, Jumat (24/10/2025).
Selain itu, PM
Li Qiang juga akan hadir dalam Pertemuan Pemimpin Kemitraan Ekonomi
Komprehensif Regional (RCEP) kelima di Kuala Lumpur pada 27–28 Oktober 2025,
ujar Guo Jiakun.
Guo
menjelaskan bahwa kawasan Asia Timur merupakan salah satu wilayah dengan
dinamisme dan potensi terbesar di dunia.
“Kerja sama
Asia Timur yang dipimpin ASEAN berperan penting dalam mendorong dialog,
memperkuat kolaborasi, serta menjaga stabilitas regional,” ujarnya.
Ia
menambahkan, di tengah situasi internasional dan regional yang kompleks,
pertumbuhan ekonomi global yang melambat, serta meningkatnya unilateralisme dan
proteksionisme, kerja sama Asia Timur semakin relevan dan dibutuhkan.
“Negara-negara
di kawasan ini mendambakan stabilitas, kerja sama, dan pembangunan. Kerja sama
Asia Timur kini menjadi semakin penting,” kata Guo.
Menurutnya,
China selalu menjadikan ASEAN sebagai prioritas utama diplomasi kawasan. “China
mendukung tema ‘Inklusivitas dan Keberlanjutan’ yang diusung oleh Malaysia
selaku Ketua Bergilir ASEAN tahun ini,” lanjutnya.
Guo
menambahkan, China berharap dapat bekerja sama dengan ASEAN dan negara-negara
di kawasan untuk membangun kepercayaan, menjunjung multilateralisme sejati, serta
memperkuat sistem perdagangan bebas dan multilateral.
China dan
ASEAN juga akan berupaya mengembangkan Kawasan Perdagangan Bebas China-ASEAN
3.0 dan memastikan implementasi RCEP yang berkualitas tinggi.
“Kami akan
terus menjunjung nilai-nilai Asia seperti perdamaian, keterbukaan, kerja sama,
dan inklusivitas untuk membangun kawasan yang damai, aman, dan makmur,” tambah
Guo.
Selain
menghadiri KTT ASEAN, PM Li Qiang juga akan melakukan kunjungan bilateral ke
Singapura pada 25–26 Oktober 2025 untuk bertemu dengan Perdana Menteri Lawrence
Wong.
“China dan
Singapura adalah negara tetangga bersahabat dan mitra strategis penting.
Presiden Xi Jinping dan PM Lawrence Wong telah menetapkan arah strategis bagi
pengembangan hubungan kedua negara,” jelas Guo.
China berharap
kunjungan ini akan memperdalam kerja sama di berbagai bidang, memperkuat
koordinasi regional, serta menjunjung multilateralisme dan perdagangan bebas.
Selain PM Li
Qiang, sejumlah pemimpin negara mitra ASEAN juga dijadwalkan hadir, di
antaranya Presiden Amerika Serikat Donald Trump, PM Kanada Mark Carney, PM
Jepang Sanae Takaichi, dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa.
KTT ASEAN
ke-47 ini juga akan membahas potensi kerja sama ASEAN dengan negara-negara di
luar kawasan, termasuk perdamaian Gaza, serta mencatat sejarah dengan
pengukuhan Timor-Leste sebagai anggota penuh ASEAN.
Sumber : Beritasatu.com
0 Komentar