Tembok lokasi penangkaran buaya di Kabupaten Batu Bara,
Sumatera Utara, jebol diterjang banjir. Foto/iNews TV/Fadly Pelka.
MAJALAHJURNALIS.Com (Batu Bara) - Tembok tempat
penangkaran ribuan buaya jebol diterjang banjir. Kondisi ini membuat warga
dilanda kecemasan, karena kawatir buaya yang ada tempat penangkaran tersebut
lepas dan masuk ke permukiman warga.
Dalam
video pantauan udara, terlihat lokasi penangkaran buaya yang berada di di Desa
Simpang Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara,
sudah dipenuhi air banjir, dan tembok batas pengaman lokasi ternak buaya jebol.
Tembok
tempat penangkaran buaya yang jebol, diperkirakan panjangnya mencapai sekitar
20 meter.
"Kami
kawatir tembok yang jebol, akan membuat buaya keluar tempat penangkaran, dan
masuk ke permukiman warga," ujar salah satu warga, Nuraidah.
Tembok
tempat penangkaran buaya yang jebol diterjang banjir, saat ini hanya ditutup
dengan jaring kawat. Kepala Desa Simpang Gambus, Idris Dele mengaku, belum
dapat dipastikan apakah buaya di penangkaran itu ada yang lepas atau tidak.
"Pihak
pengelola penangkaran buaya, telah memasang pagar darurat dari jaring kawat.
Hal ini untuk mengantisipasi lepasnya buaya dari tempat penangkaran, dan
terbawa arus banjir," ungkap Idris Dele.
Salah
seorang warga Desa Simpang Gambus, Amah berharap kepada instansi terkait, agar
mengambil tindakan tegas terhadap penangkaran buaya tersebut, karena dinilai
sangat meresahkan dan mengancam keselamatan warga.
"Sejauh
ini tidak ada yang bisa menjamin ada atau tidaknya buaya yang lepas. Dan jika
benar ada yang lepas, pastinya buaya akan sampai ke permukiman warga. Kondisi
ini yang sangat dikawatirkan warga," ungkap Amah.
Sumber : SINDOnews.com
0 Komentar