Sabaruddin Ritonga, kades di Asahan yang
meninggal dunia saat kumandangkan takbir Idul Adha. (Foto: Istimewa)
MAJALAHJURNALIS.Com (Asahan) - Sabaruddin Ritonga (58), Kepala Desa Sei Piring, Kecamatan
Pulau Rakyat Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) meninggal dunia saat ia
bertugas sebagai pengumandang takbir Idul Adha.
Peristiwa itu terjadi beberapa menit sebelum
para jamaah menggelar salat Idul Adha di tanah lapang halaman masjid
Baiturahman, pada Kamis (29/6/2023) pagi.
"Sebelum salat Idul Adha dimulai itu kan
ada petugas yang mengumandangkan takbir. Kebetulan almarhum ini lah yang pegang
mic sama satu orang lagi. Dia duduk di saf baris depan. Jemaah pun sudah ramai
mulai berdatangan, itu beberapa menit saja sebelum mulai salat," kata
Paimin, warga desa setempat saat dikonfirmasi wartawan.
Ketika
suara takbir dikumandangkan Sabaruddin, awalnya terdengar normal dan biasa
saja. Namun di ujung lafaz takbir yang dia bawakan itu, suaranya semakin
melemah hingga tidak terdengar. Rupanya sang kades roboh tak sadarkan diri.
"Awalnya
suara takbirnya lancar. Di akhir-akhir suaranya melemah, tapi dia berusaha
menyelesaikan takbirnya itulah terus beliau ini pingsan nggak sadar," ujar
Paimin.
Hilangnya
suara takbir yang dikumandangkan Sabaruddin didengar banyak orang di sana.
Jemaah yang menyaksikan sang kades tak sadar diri langsung memboyongnya ke
rumah sakit.
"Dibawa
ke rumah sakit sudah tak sadar. Habis salat semua jemaah terkejut dapat
informasi beliau ini udah nggak ada (meninggal dunia). Informasinya beliau ini
ada riwayat penyakit sesak nafas dan diabetes," kata Paimin.
Sabaruddin
dikenang warga desanya sebagai sosok pemimpin religius dan humoris. Pada Idul
Adha kali ini ia juga ikut berkurban di masjid tersebut.
Kepergian almarhum usai mengumandangkan takbir
sebelum salat Id mengagetkan banyak warganya. Sabarudin dikebumikan usai salat
zuhur di pemakaman umum di desanya diantar ratusan pelayat.
Sabaruddin,
diketahui dua kali menjabat sebagai kepala desa yang berbeda di Kecamatan Pulau
Rakyat yakni di Desa Sei Piring dan Desa Pulau Rakyat Tua.
Sumber
: detiksumut
0 Comments