Kabid Penetapan dan Pengolahan Data Bapenda Baubau, Fauziyah (Murdin)
|
MAJALAHJURNALIS.Com (Baubau) - Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara dalam waktu dekat bakal
memberlakukan kenaikan tarif Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dan Pajak Bumi
Bangunan (PBB).
Kenaikan dikemas dengan menggunakan istilah
penyesuaian tarif NJOP maupun PBB bakal mencekik masyarakat berdasarkan Perda
Nomor 1 tahun 2024 tentang pajak daerah dan retribusi.
Selain Perda juga dipertegas dengan Undang-undang
Nomor 1 tahun 2022 termuat dalam yang merupakan turunan dari undang-undang
Omnibus Law mengatur tentang mengenai lingkup hubungan keuangan antara
pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Kepala Bidang Penetapan dan Pengolahan Data Badan
Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Baubau, Fauziyah,
SP., M.Si mengatakan kenaikan NJOP berkisaran dari 45 sampai 50 persen.
Sementara menurut dia, kalau berdasarkan
undang-undang harusnya kenaikan NJOP sekitar 80 persen.
"Kalau kami kemarin yang sudah kami buat
surat keputusan (SK) kurang lebih sekitar 50," kata Fauziyah kepada
wartawan ditemui di ruang kerjanya, Jumat (1/3/2024).
Menurutnya, nilai 45, 50 bahkan lebih dari itu
tidak akan dipukul rata di seluruh wilaya Kota Baubau dan kemungkinan
diperuntukan di wilayah perkotaan saja.
Ia menuturkan, sebelumnya pemerintah berdasarkan
undang-undang diamanatkan rens 20 sampai 100 persen dan ini dinamakan tarif
landai.
"Tapi kalau kita akumulasi harganya sama
saja naiknya tidak signifikan. Jadi sekitar rens yang kami coba akumulasi itu
adalah untuk daerah pertengahan kota itu sampai 65 persen," jelasnya.
Ia memastikan, kenaikan NJOP akan berdampak pada
kenaikan PBB tapi dapat dipastikan untuk kenaikannya tidak signifikan.
"Sudah pasti lah naik tetapi naiknya itu
tidak seperti efek syok karena kan kami ada ada keadilan," tambahnya.
Tidak cukup dengan Perda, kenaikan tarif NJOP
maupun PBB perlu didukung dengan Peraturan Walikota (Perwali) namun sudah dalam
proses pengusulan draft tinggal Walikota menandatangani.
Sekadar
diketahui, Pemerintah Kota Baubau menaikan NJOP sudah dua kali sejak tahun 2015
sampai 2019.
Sumber : Publiksatu
0 Comments