Syakir Sulaiman,eks pemain Timnas U-23
yang menjadi bandar narkoba. (Foto: Istimewa)
MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta)
- Syakir Sulaiman ditangkap polisi karena menjadi bandar
narkoba. Berikut profil eks pemain Timnas Indonesia U-23 itu.
Polres Cianjur menangkap Syakir
Sulaiman karena menjadi pemilik 2.700 butir obat terlarang. Rinciannya, pria 32
tahun itu mempunyai 1.700 butir obat jenis tramadol dan 1.000 butir heximer.
Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono
Listianto, mengungkap bahwa Syakir Sulaiman merupakan pesepakbola yang pernah
membela Timnas U-23 pada 2013-2014.
Perjalanan karier Syakir Sulaiman di
PSSB Bireun pada 2010. Dia menghabiskan satu tahun di sana.
Syakir Sulaiman tercatat sudah pernah
memperkuat Persiraja Banda Aceh, Persiba Balikpapan, Sriwijaya FC, Bali United,
dan terakhir Aceh United.
Prestasi tertinggi Syakir Sulaiman
saat menjadi pemain muda terbaik Liga Super Indonesia 2013. saat itu, dia
membela Sriwijaya FC.
Masih Pada 2013, Syakir Sulaiman
pernah mendapatkan kesempatan untuk mengikuti trial di klub Jepang, Ventforet
Kofu, selama sepekan.
Kegemilangan bersama Laskar Wong Kito
itu yang mengantar Syakir Sulaiman masuk ke Timnas Indonesia U-23. Dia
mencatatkan enam caps bersama Garuda Muda.
Syakir masuk skuad Timnas Indonesia
untuk Asian Games 2014. Indonesia ada di Grup E, lolos ke babak gugur setelah
bersaing dengan Thailand, Maladewa, dan Timor Leste.
Indonesia gagal ke semifinal setelah
kalah dari Korea Utara di babak delapan besar. Tim asuhan Aji Santoso itu kalah
dengan skor 1-4.
Kini, karier Syakir Sulaiman di
lapangan hijau sudah dipastikan berakhir. Dengan kasus hukum yang menjeratnya,
Syakir Sulaiman terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun.
Sumber : sepakbola
0 Comments