Ticker

7/recent/ticker-posts

Menteri BUMN Erick Thohir Siap Bangun KEK Kesehatan di Seluruh Indonesia

 

Menteri BUMN Erick Thohir Siap Bangun KEK Kesehatan di Seluruh Indonesia

MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan komitmennya untuk mewujudkan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di berbagai wilayah Indonesia.
 
Langkah ini menyusul keberhasilan peresmian KEK Kesehatan Sanur dan Bali International Hospital (BIH) pada 25 Juni 2024, yang menjadi tonggak sejarah baru dalam transformasi layanan kesehatan nasional.
 
“Presiden Prabowo telah memberikan arahan yang sangat jelas yaitu negara harus hadir dan menjadi pelopor dalam menjamin kesehatan rakyat,” ujar Erick Thohir kepada wartawan, Kamis (26/6/2025).
 
Menurutnya, sekitar dua juta warga Indonesia setiap tahun melakukan pengobatan ke luar negeri. Kondisi ini membuat negara kehilangan devisa hingga Rp 150 triliun per tahun.
 
Untuk itu, pengembangan KEK Kesehatan dinilai menjadi solusi konkret dalam mewujudkan kemandirian layanan kesehatan nasional.
 
Dalam merealisasikan visi ini, Erick Thohir menyebut peran BUMN sangat krusial. Kementerian BUMN akan mengoptimalkan sinergi antara holding BUMN farmasi yang terdiri dari Bio Farma, Kimia Farma, dan Indofarma dengan holding rumah sakit BUMN di bawah Pertamina Bina Medika IHC.
 
Langkah ini difokuskan pada penguatan layanan kesehatan berstandar internasional, pengembangan riset dan inovasi medis, dan peningkatan akses masyarakat terhadap layanan unggulan.
 
Presiden Prabowo sendiri menekankan bahwa KEK Kesehatan tidak hanya ditujukan untuk mengurangi ketergantungan pada layanan luar negeri, tetapi juga untuk memeratakan kesejahteraan, menumbuhkan investasi sektor kesehatan, dan mendorong pariwisata medis dan penciptaan lapangan kerja.
 
Dengan pengembangan KEK Kesehatan di berbagai wilayah, pemerintah menargetkan investasi triliunan rupiah dan penciptaan puluhan ribu lapangan kerja baru. Ini akan menjadikan sektor kesehatan sebagai pilar baru pembangunan ekonomi nasional.
Sumber : Beritasatu.com

Posting Komentar

0 Komentar