Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Dok. Youtube
Div Humas Polri)
MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh
jajaran menghindari pelanggaran, khususnya yang mencederai keadilan masyarakat. Jenderal Sigit menegaskan akan mencopot
langsung anggota Polri yang melakukan pelanggaran-pelanggaran tersebut. "Saya selalu mewanti-wanti hindari
pelanggaran-pelanggaran khususnya terhadap hal yang mencederai rasa keadilan
masyarakat. Pelanggaran-pelanggaran yang kalau itu kita lakukan, maka itu akan
semakin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri," kata Sigit seperti dilihat
dalam video di akun Instagram resminya, Senin (12/9/2022). Demi meminimalisir terjadinya
pelanggaran, Sigit meminta atasan dan bawahan sama-sama saling mengingatkan.
Dia meminta atasan menegur bawahan jika salah, dan juga sebaliknya. "Ikan busuk tentunya mulai dari
kepala, mari kita saling mengingatkan. Atasan mengingatkan anak buah, anak buah
juga sama menyampaikan 'komandan sepertinya ini salah' dan itu sah-sah saja.
Jangan biasakan rekan-rekan pada saat menerima sesuatu yang mungkin tidak pas,
terus rekan-rekan tidak berani untuk menyampaikan pendapat rekan-rekan, karena
ini untuk kebaikan institusi," katanya. Sigit mengingatkan jika ada anggota yang
melanggar, maka akan ditindak. Hal ini, kata dia, dilakukan ada dasar sayang
dengan institusi Polri. "Saya harus mencopot, saya harus
menindak terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran, dan ini
terus saya ulang-ulang, karena saya sayang dengan 430 ribu polisi yang telah
bekerja dengan baik, dan 30 ribu PNS yang juga bekerja dengan baik,"
ucapnya. "Jadi kalau masih ada kedapatan
melanggar terkait terkait dengan masalah judi, terkait dengan masalah penyakit
masyarakat, negara sedang pusing bebannya cukup berat terhadap
kejahatan-kejahatan kekayaan negara, tolong diberantas," tegasnya. Sekali lagi, dia menegaskan jika
mendapat laporan anggota melanggar maka Sigit tidak akan menegurnya. Sanksi
yang dia pilih adalah langsung memproses anggota kemudian mencopotnya jika
terbukti melanggar. "Kalau ada laporan saya tak perlu
tegur lagi, langsung saya proses, saya copot, ini berlaku untuk semuanya apakah
itu Polki apakah itu Polwan," tegasnya. Sumber
: detiknews.com
0 Komentar