Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Cabuli Anak Tiri dan Juga Koleksi Foto Alat Vital Oknum ASN di Serang Dilaporkan

 

Ilustrasi (dok detikcom)


MAJALAHJURNALIS.Com (Serang) - Oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di Serang, Banten, diduga mencabuli anak tirinya selama beberapa tahun. Pelaku juga mengoleksi puluhan foto alat vital korban.
 
Dugaan pencabulan ini sudah dilaporkan kepada Unit PPA Polresta Serang Kota pada Kamis (14/12/2023) lalu. Laporan bermula saat istri pelaku yang curiga karena menemukan cairan di celana dalam anaknya yang masih kelas 4 SD saat mencuci.
 
Lalu, saat pelaku pergi menonton voli di lapangan Padarincang Serang, ibu korban mengecek handphone (HP) suaminya dan menemukan puluhan foto alat vital milik korban. Ibu korban juga mengetahui suaminya diduga beberapa kali mencabuli putrinya.
 
"Waktu itu hari Rabu sore sebelum asar, adik saya ini datang ke rumah sambil nangis-nangis saya kaget, sambil nangis, langsung adik saya itu nunjukin foto," kata keluarga korban kepada wartawan di Serang, Jumat (22/12/2023).
 
Sang ibu lalu bertanya ke korban. Korban mengaku beberapa kali menjadi korban pencabulan ayah tirinya.
 
"Saya tanya 'Dede diapain sama ayah?'. Pas saya tanya begitu langsung nangis kepala nunduk. 'Kenapa Dede?'. 'Itu, ayah itu, ayah gituin Dede'. Kenapa? Jadi dianya sambil langsung mempraktikkan," ujarnya.
 
Dari situ, keluarga kemudian memutuskan melapor ke polisi. Korban lalu divisum di RSDP Serang.
 
Ibu korban menambahkan, dia menemukan puluhan foto yang diduga alat vital korban. Ia tahu karena melihat pakaian yang dipakai oleh anaknya itu.
 
"50-an lebih (foto)," ujarnya.
 
Dia berharap kasus ini segera dituntaskan kepolisian. Dia mengatakan terlapor sudah tidak pulang ke rumah beberapa hari.
 
"Intinya bagaimana caranya diusut sampai tuntas, sampai kena. Dedenya (korban) sampai ngomong kalau sudah tertangkap mohon jangan dikeluarin lagi," ujarnya.
 
Dia mengatakan pelaku adalah ASN di Kanwil Banten. Bahkan menjadi pendamping saat musim haji.
 
"Bener, PNS karena tahu bahkan bulan haji kemarin sebagai pendamping haji," ujarnya.
 
Polisi Selidiki Kasus
 
Kanit PPA Polresta Serang Kota Ipda Febby Mufti Ali membenarkan ada laporan mengenai dugaan pencabulan ke anak di Padarincang, Serang. Kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.
 
"Intinya benar adanya dugaan tindak pidana persetubuhan di bawah umur. untuk TKP-nya di Padarincang," ujar Ipda Febby.
 
Berdasarkan laporan, korban yang didampingi oleh P2TP2A Serang mengaku sudah menjadi korban ayah tirinya itu sejak kelas 3 SD. Polisi masih menunggu hasil visum pihak RSDP untuk kemudian akan memanggil terlapor.
 
"Kita sudah melakukan permohonan visum ke Rumah Sakit Drajat, sambil menunggu hasil visum keluar nanti kita lihat hasilnya nanti kita undang si terlapor," kata Febby.
Sumber : detiknews

Post a Comment

0 Comments