Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

PS Buana Putra Perwakilan Sumut, Berangkat ke Bogor dengan Biaya Sendiri

 



MAJALAHJURNALIS.Com (Rantauprapat) – PS Buana Putra, PTPN IV Regional I Kebun Rantauprapat menjuarai turnamen sepakbola Liga Top Score Zona Sumatera Utara usia 14 tahun, pada hari Minggu tanggal 23 Juni 2024 lalu.
 
Namun malang, prestasi tersebut tidak membuat membuka mata pejabat setempat maupun pejabat Provinsi Sumatera Utara dan pihak pengusaha.
 
Keberangkatan Tim PS Buana Putra ke Bogor ditanggung sendiri, pemain dan pelatih maupun pihak terkait dengan klub.
 
Pelatih PS Buana Putra Erwin Setiawan menjelaskan kepada wartawan, Sabtu (5/7/2024) di Rantauprapat.
 
Dikatakannya, setelah PS Buana Putra menjuarai Event Liga Top Score Zona Sumatera Utara, maka satu-satunya dari Sumatera Utara untuk mengikuti lanjutan Liga Top Score Nasional Usia 14 Tahun ke Bogor.
 
"Keberangkatan kami ke Bogor menggunakan biaya swadaya dengan perincian rental mobil Toyota Hiace pulang pergi Rantauprapat - Bogor Rp 22 juta, Biaya penginapan selama 5 hari di Bogor Rp 5 juta, Biaya makan selama 8 hari Rp 10 juta, biaya perlengkapan pemain dan kesehatan Rp 6 juta. Jadi jumlah seluruhnya yakni Rp 44 juta dan seluruh biaya ini kami tanggung bersama dengan pemain dengan perhitungan masing-masing pemain dibebankan Rp 2.750 juta”, ujar Erwin.
 
Kami sudah mencoba mencari bantuan dana keberangkatan dengan meminta bantuan kepada para pihak yang kami anggap mau peduli, tetapi Insya Allah sampai dengan keberangkatan satupun tidak ada yang peduli untuk memberi bantuan, dan walaupun tidak ada bantuan tidak melemahkan semangat kami untuk berangkat ke Bogor, kami sadar diri, bahwa kami ini siapa? Hanya masyarakat biasa dan semua pemain rata-rata anak buruh bukan anak pejabat wajarlah tidak mendapatkan perhatian.
 
Selama didalam mengikuti kejuaran, biaya kami juga tidak ada yang membantu, kami tidak pernah mengeluh, kami tetap semangat sebab keberhasilan itu tidak ada yang instan semuanya melalui proses perjuangan dan pengorbanan.
 
Kami hanya mohon doa restu dari masyarakat Sumatera Utara khususnya masyarakat Labuhanbatu agar nantinya di Bogor kami bisa berhasil menjadi yang terbaik dan bisa membanggakan Provinsi Sumatera Utara, tutupnya. (TN)

Post a Comment

0 Comments