MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Nama Anton Medan pernah menghiasi pemberitaan
nasional didunia kejahatan penuh dengan kesuraman, beliau dikenal sebagai
mantan penjahat kelas kakap yang hidupnya berbalik arah. Sosok
kontroversial bernama asli Tan Hok Liang ini menjadi bukti bahwa manusia bisa
berubah, bahkan dari gelapnya dunia kriminal menuju jalan religius. Lantas,
bagaimana sebenarnya perjalanan hidup dari Anton Medan ini? Dihimpun dari
berbagai sumber, berikut ulasan lengkapnya! Kehidupan Awal Anton Medan
lahir di Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Ia mengawali hidup sebagai anak jalanan
dan calo terminal. Kisah kelamnya dimulai dari insiden pertikaian yang
membuatnya harus berurusan dengan polisi. Tak lama setelah itu, Anton terlibat
kasus pembunuhan dan mendekam di penjara selama empat tahun. Setelah bebas,
ia merantau ke Jakarta. Berniat mencari pamannya di Mangga Besar, justru ia
diusir. Rasa kecewa dan putus asa mengubah arah hidupnya. Ia mulai
menjambret, merampok, hingga akhirnya menjadi bandar judi dan dikenal luas di
kalangan kriminal. Anton kerap keluar masuk penjara, dan hidupnya kala itu tak
lepas dari dunia kekerasan dan narkoba. Perjalanan Insaf Titik balik
hidup Anton Medan terjadi ketika ia menjadi mualaf pada 1992. Di balik tembok
penjara, ia mulai mendalami Islam. Anton belajar dari berbagai organisasi Islam
besar di Indonesia seperti NU, Persis, dan Muhammadiyah. “Saya
mempelajari Islam dari balik tembok-tembok penjara,” katanya dalam sebuah acara
tausiah pada 2013. Anton juga
dikenal sebagai murid dari dai ternama KH Zainuddin MZ. Ia bahkan dipercaya
menjadi ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) pada 2012. Tak hanya itu,
Anton mendirikan Masjid Jami Tan Hok Liang di Pesantren At-Taibin, Cibinong,
sebagai bentuk dedikasinya terhadap agama dan masyarakat. Tuduhan Mei 1998 Saat kerusuhan
Mei 1998, Anton sempat dituduh terlibat. Namun ia membantah dengan tegas. Walau
berada di lokasi, ia tidak berperan dalam kekerasan tersebut. Ia menolak
bersaksi sebelum Komnas HAM merehabilitasi namanya. Anton Medan
meninggal dunia pada 15 Maret 2021. Kehidupannya menunjukkan bahwa bahkan
seseorang dengan masa lalu kelam bisa menemukan cahaya dan menjadi sosok
inspiratif bagi banyak orang. Sumber : Beritasatu.com
0 Komentar