Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Indonesia Fokus Juara Grup Dulu di Piala Sudirman 2021

 

Indonesia Fokus Juara Grup Dulu di Piala Sudirman 2021 (AP)

MAJALAHJURNALIS.Com  (Jakarta) - Indonesia memasang target juara grup di Piala Sudirman 2021. Mereka tak ragu sekalipun tergabung dengan Denmark.

Hendra Setiawan dkk masuk dalam Grup C Piala Sudirman 2021 bersama Denmark, Rusia, dan Kanada.

Dibandingkan dengan Rusia dan Kanada, tim Merah-Putih bersaing ketat dengan Denmark. Ini akan menjadi pertemuan ke-10 Indonesia dengan Denmark di penyisihan grup Piala Sudirman.

Sebelumnya, kedua negara ini pernah saling bertemu di fase grup pada 1993, 1995, 1997, 2001, 2003, 2007, 2015, 2017, dan 2019.

Denmark bisa menjadi lawan terberat tim Merah Putih karena melihat kekuatannya yang cukup merata. Sebut saja Viktor Axelsen (tunggal putra), Kim Astrup/Anders Skaarup Ramussen (ganda putra) hingga Mathias Christiansen/Alexandra Boje.

"Kami berusaha untuk bisa menjuarai grup. Lawan terberat di grup kita memang Denmark ya, kemudian Rusia. Tapi saya rasa di sini harus konsentrasi lawan Denmark," kata Kepala bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, dalam jumpa pers virtual pada Selasa (14/9/2021).

Meski begitu, Rionny optimistis Indonesia mampu karena dari segi kekuatan timnya juga mumpuni. Sebut saja di sektor ganda putra, Indonesia punya tiga pasang top 10 dunia yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (ranking 1 dunia), Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (2 dunia), dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (7 dunia).

Di sektor ganda putri, ada Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang baru saja meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 pada Juli lalu.

Sedangkan di sektor tunggal putra, peraih medali perunggu Anthony Sinisuka Ginting juga dapat menjadi andalan, selain Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito.

"Saya rasa sih peluangnya 50:50 kalau dilihat dari komposisi pemain kita. Dari tunggal putri, saya yakin Gregoria, Putri, dan Ester mereka siap. Dari ganda putri ada Greysia /Apriyani," dia menjelaskan.

"Lalu ganda putra juga kami punya tiga pasangan terkuat di dunia seharusnya bisa. Tunggal putra juga, Tinggal penentuan di ganda campuran. Tapi kalau lihat di Olimpiade Tokyo, Praveen/melati berhasil mengalahkan Christiansen/Boje di fase grup," dia menjelaskan.

"Intinya di atas kertas peluangnya masih ada," Rionny menambahkan.

(Sumber : detiksport.com)

Post a Comment

0 Comments