Staf Kemenag Kabupaten Labura Ustadz H. Syawaluddin S. Agar. M.Si terlihat saat menentukan arah kiblat |
MAJALAHJURNALIS.Com (Labura) - Finris Ritonga Ketua Badan Kenajiran Musholla (BKM) Al Ikhlas Lingkungan Sei Semburung Kelurahan Tanjung Leidong Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten Labura bersama kepengurusan dan jama'ah Musholla AL Ikhlas sepakat menggeser sajadah kearah kiblat yang telah ditentukan oleh utusan Kemenag (Kementerian Agama) Kabupaten Labura, H. Syawaluddin S.Ag, M.Si, Rabu (8/9/2021).
Kemudian dilakukan pergeseran sajadah ke arah kiblat yang ditentukan Kemenag dilakukan Finris bersama jama'ah pada hari Jumat 10 September 2021 sekitar pukul 17.30 Wib.
Sebelumnya sempat terjadi perbedaan pendapat arah kiblat diantara Jama'ah Musholla Al-ikhlas dengan Jama’ah lainnya dan ini menjadi pergunjingan di kalangan masyarakat setempat, bahkan sampai ke Bupati Labura.
Merasa ada kejanggalan. berberapa bulan lalu perwakilan Jama'ah Musholla Al Ikhlas menyurati Lurah Tanjung Leidong untuk mengundang Kamenag guna menyelesaikan perselisihan tersebut.
Lalu Lurah mengundang Kemenag Kabupaten Labura dan Kemenag mengutus anggotanya H. Syawaluddin S.Ag. M.Si terjun langsung ke Musholla Al Ikhlas untuk menentukan arah kiblat yang sebenarnya.
Lalu perwakilan Kamenag menggeser 23 derajat ke arah Barat laut, sebelumnya berada di arah Barat.
Saat pergeseran arah kiblat, sebelumnya Ketua BKM menolak dan tetap saja melaksanakan ibadah sholat ke arah kiblat yang mereka yakini.
Menanggapi permasalahan itu, Kamis (9/9/2021) Bupati dan Wakil Bupati Labura beserta Kemenag mengundang Ketua BKM Musholla, Lurah Tanjung Leidong Gumbri Hasibuan, perwakilan Forum Komunikasi Ummat beragama (FKUB), Ketua MUI Kecamatan Kualuh Leidong guna membahas permasalahan arah kiblat yang terjadi di Musholla Al Ikhlas.
Setelah hasil musyawarah, disimpulkan untuk merubah arah kiblat dan pihak BKM Finris Ritonga dan Itit dari perwakilan Jama’ah yang menghadiri dapat menerima arah kiblat yang ditetapkan Kamenag.
Hal ini diutarakan Lurah Tanjung Leidong Gumbri Hasibuan kepada Majalahjurnalis.com saat ngopi bareng diwarung Mas Danil.
Lurah juga mengatakan, saat pulang nanti BKM Musholla AL Ikhlas berjanji akan mengajak jama'ah untuk menggeser sajadah.
Setelah pulang dari Aek Kanopan, Jum’at (10/9/2021) sekitar pukul 17.30 Wib, akhirnyta Finris cs menyadari bahwasanya arah kiblat yang ditentukan Kamenag itulah yang benar dan Finris cs menggeser sajadah kearah yang benar dengan menggesernya 23 derajat kearah barat laut.
Foto bersama BKM dan masyarakat
setelah selesai pergeseran sajadah kearah kiblat yang ditentukan Kemenag
Kabupaten Labura.
|
Dalam wawancara Majalahjurnalis.com, Finris Ritonga mengucapkan Alhamdulillah puji syukur juga kepada Allah Ta'ala yang telah memberikan rahmad Nya kepada kami disini, sehingga terjadinya aman, bahagia dan saling memberi hikmah kepada yang lain.
Saat ditanya bagaimana pendapat jama'ah lainnya tentang arah kiblat yang ditentukan Kamenag?
Finris menjawab, memang seharusnya bahkan diwajibkan dan tidak ada lagi masalah ini atau itu, memang itu harus ditetapkan, ungkapnya.
Dipenghujung percakapan beliau mengajak seluruh Jama'ah Musholla dan masyarakat lingkungan Sei Semburung, marilah kita bersatu untuk menjaga keharmonisan, kerukunan di lingkungan kita ini.
Pantauan Majalahjurnalis.com, turut hadir dalam pergeseran sajadah itu, yakni dihadiri Kepala Lingkungan Sei Semburung Said Ridho, Abu Sopyan, Budi Utomo, KH Pairan Lubis dan beberapa orang pengurus BKM Musholla lainnya.
Reporter : Amin Hsb
0 Comments