Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Mahasiswi Warga Asahan Hanyut di Kolam Abadi Langkat Ditemukan Meninggal

 

Ilustrasi tenggelam. ©Shutterstock/Tom Wang

MAJALAHJURNALIS.Com (Langkat) - Tim Search and Rescue (SAR) melakukan operasi pencarian terhadap seorang mahasiswi bernama Khirunnisa Alhady Hasibuan (20). Korban dilaporkan hilang di lokasi wisata Kolam Abadi tepatnya di aliran Sungai Sei Berte, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Kepala Kantor SAR Kota Medan, Toto Mulyono mengatakan, korban yang merupakan warga Kabupaten Asahan dilaporkan hanyut pada Sabtu (11/9/2021) sekitar pukul 15.00 Wib.

Pada saat itu korban bersama dua orang rekannya sedang berenang di sungai tersebut. Tiba-tiba air sungai naik dan meluap hingga ketinggian satu meter melebihi pinggiran sungai.

"Saat kejadian korban bersama rekannya sedang berdiri di sebuah batu di sungai itu. Seketika air sungai yang cukup deras langsung menghempas korban dan rekannya," katanya seperti dilansir dari Antara, Minggu (12/9/2021).

Dia mengungkapkan, pemandu wisata setempat sudah melakukan pertolongan kepada korban, namun derasnya air sungai membuat korban hanyut terbawa arus. Sementara dua rekannya berhasil selamat.

Pemandu wisata dan rekan-rekan korban telah berusaha melakukan pencarian, namun korban belum ditemukan hingga akhirnya dilaporkan kepada petugas SAR Medan.

"Saat ini personel kita sudah di lapangan yang selanjutnya berkoordinasi dengan polsek setempat guna melaksanakan operasi SAR. Semoga korban secepatnya ditemukan," tutup Toto.

Ditemukan Meninggal

Komandan regu penyelamat dari Kantor SAR Medan, Ardika Ermansyah Putra, mengatakan jasad korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi awal Khairunnisa hanyut.

"Kami langsung mengevakuasi korban dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya disemayamkan dirumah duka," katanya, Minggu (12/9/2021).

Ardika menjelaskan, korban dinyatakan hanyut terbawa arus Sungai Sei Berte, Sabtu (11/9/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu korban bersama tiga rekannya sedang asik bermain di objek wisata tersebut.

"Namun tiba-tiba air sungai naik dan meluap hingga ketinggian 1 meter. Tinggi air melebihi pinggiran sungai yang pada saat kejadian korban bersama rekannya sedang berdiri di sebuah batu," jelasnya.

Kemudian, air sungai yang cukup deras langsung menghempaskan korban dan rekannya.

"Rekan korban berhasil selamat. Namun, nahas korban terbawa arus sungai," tutupnya.

(Sumber : fik- -Merdeka.com)

Post a Comment

0 Comments