MAJALAHJURNALIS.Com (Medan) -Terkait dugaan Penyalahgunaan
Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di
Yayasan Marniyyatul Huda Medan-Sumatera Utara yang sebelumnya telah diberitakan
di Majalahjurnalis.com pada tanggal 23 Desember 2021.
Diruang Seksi
Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Medan di Jalan Sei Batu
Gingging, Majalahjurnalis.com (online) dan Jurnalis (Majalah cetak), mempertanyakan
Surat Konfirmasi Tertulis Nomor: 08/KT-MJ/XII/2-21 tanggal 8 Desember 2021 yang
telah masuk.
Mengingat, sudah satu
minggu tidak ada jawaban tertulis yang
diterima Majalah Jurnalis sejak tanggal 8 Desember 2021 lalu, maka Majalah
Jurnalis mempertanyakan langsung prihal tersebut di Kantor Kementerian Agama
Kota Medan, Rabu (29/12/2021) sekitar pukul 11.12 Wib.
Menurut Yani Staf Seksi
Pendidikan Madrasah, “Bapak Kepala (red-Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, H.
Yose Rizal, S.Ag, MM) lagi keluar, nanti saya kabari dua hari lagi,” ujarnya sembari memberikan nomor Handphonenya.
Disudut ruangan, Ibu separuh
baya berjibab mengaku bernama Rupini Bagian RA berkomentar dan mempertanyakan
tentang siapakah yang mengadukan hal tersebut ke Media Jurnalis, dikatakannya
lagi, “Mungkin ada satu guru yang sakit hati, karena guru itu jarang masuk.
Mungkin sakit hati karena tidak dapat sertifikasi,” ujarnya seperti mengetahui
persoalan yang terjadi di Yayasan Marniyyatul Huda Medan - Sumatera Utara.
Spontan awak Majalah
Jurnalis membantah, terlepas siapapun sipelapor, sesuai kode etik tidak boleh
memberitahukan narasumbernya. Lalu keluar ruangan dan duduk dikursi tunggu Seksi
Pendidikan Madrasah, tiba-tiba terdengar suara dari pintu, Yani mempertanyakan
tentang Surat Konfirmasi Tertulis (Surat Jurnalis) kepada kedua wartawan
tersebut, Suratnya Koq dibawa? tanyanya kepada kedua wartawan Majalah Jurnalis,
Lalu dijawab wartawan itu, surat kami sudah masuk tanggal 8 Desember 2021 lalu,
yang ini surat copyan pertinggal milik kami.”
Lalu Yani meminta suratnya untuk di Fotocopy,
mungkin surat aslinya tidak tau keberadaannya. (red)
0 Comments