![]() |
Ilustrasi Sholat.
©2021 Merdeka.com/pexels-tima-miroshnichenko
MAJALAHJURNALIS.Com - Salat lima waktu merupakan salat yang wajib
dilaksanakan oleh setiap umat muslim. Ini adalah amalan utama yang khas dari
seorang muslim untuk menegakkan bangunan Islam dalam hidupnya.
Meski menjadi ibadah yang
wajib hukumnya, Allah SWT tetap memberikan keringanan bagi manusia ketika
mereka sedang dalam kondisi yang sulit untuk mengerjakan salat fardu tepat
waktu. Keringanan ini sekaligus menjadi bukti kasih sayang Allah SWT dalam memperhatikan
kesulitan hambanya.
Salah satu keringanan, atau
rukhsah yang diberikan Allah SWT kepada manusia adalah diperbolehkannya kita
mengerjakan dua salat fardu pada salah satu waktu antara dua salat tersebut.
Keringanan ini juga biasa kita kenal dengan salat jamak.
Namun, tidak semua salat bisa
dijamak. salat yang boleh dijamak adalah hanya salatZuhur dengan salatAsar, dan
salat Maghrib dengan salat Isya’.
Dalam artikel berikut ini kami
akan sampaikan bagaimana bacaan niat jamak Maghrib
dan Isya, baik secara taqdim ataupun takhir, yang dikutip dari kapanlagi.com
Niat
Jamak Maghrib dan Isya
Salat jamak dibagi menjadi
dua, yaitu taqdim dan takhir. Jamak taqdim yaitu ketika mengerjakan dua salat
wajib di waktu salat yang pertama. Sedangkan jamak takhir yaitu ketika
mengerjakan dua salat wajib di waktu salat yang kedua.
Dalam salat jamak Maghrib dan
Isya, jamak taqdim berarti mengerjakan dua salat wajib ini di waktu Maghrib.
Sedangkan jamak takhir berarti mengerjakan dua salat wajib Maghrib dan Isya di
waktu Isya.
Kedua niat jamak Maghrib dan
Isya pun juga memiliki bacaan yang berbeda. Berikut adalah bacaan niat jamak
Maghrib dan Isya secara taqdim dan takhir.
Niat jamak Maghrib dan Isya dengan Jamak
Taqdim
Ushollii fardhol maghribi tsalaatsa
rakaaatin majmuu’an ma’al ‘isyaai jam’a taqdiimin adaa-an lillaahi taaalaa
Artinya: "Aku sengaja salat fardu
maghrib 3 rakaat yang dijama dengan isya, dengan jamak taqdim, fardhu karena
Allah Taaala."
Niat jamak Maghrib dan Isya dengan Jamak
Takhir
Ushollii fardhol maghribi tsalaatsa rakaatin
majmuu'an bil'isya-i jam'a takhirin lillahi ta'alaa.
Artinya: "Saya niat salat fardlu
Maghrib tiga rakaat dijamak bersama Isya dengan jamak takhir karena Allah
Ta’ala."
Tata Cara
Sholat Jamak Maghrib dan Isya
Menjamak salat
Magrib dan Isya dengan Jamak Taqdim, Jamak Taqdim adalah salat
jamak yang menggabungkan dua salat dengan mengerjakannya di waktu salat yang
pertama. Jadi, Anda akan mengerjakan salat jamak Maghrib dan Isya di waktu
Maghrib. Caranya dengan mendahulukan salat yang pertama yakni salat Maghrib.
Adapun cara menjamak salat
Maghrib dan Isya dengan Jamak Taqdim adalah sebagai berikut:
- Membaca niat jamak Maghrib dan Isya dengan jamak taqdim
- Mengerjakan salat Maghrib seperti biasa yang didahului dengan
takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam
- Langsung dilanjut menjalankan salat Isya empat rakaat. Adapun
bacaan niat dalam cara menjamak salat Maghrib dan Isya adalah sebagai berikut: Ushollii
fardhol ‘isyaai arba’a rakaaatin majmuu’an ma’al maghribi jam’a taqdiimin
adaa-an lillaahi taaalaa. Artinya: "Aku
berniat salat Isya’ empat rakaat dijamak dengan magrib, dengan jamak taqdim,
fardhu karena Allah Taaala."
Menjamak Salat Maghrib dan Isya dengan Jamak
Takhir
Jamak Takhir adalah salat
jamak yang menggabungkan dua salat dengan mengerjakannya di waktu salat yang
kedua. Jadi, Anda akan mengerjakan salat jamak Maghrib dan Isya di waktu Isya.
Caranya dengan mengerjakan salat Maghrib terlebih dulu dengan 3 rakaat.
kemudian dilanjutkan salat Isya 4 rakaat.
Adapun cara menjamak salat
Maghrib dan Isya dengan Jamak Takhir adalah sebagai berikut:
- Membaca niat jamak Maghrib dan Isya dengan jamak takhir
- Mengerjakan salat Maghrib yang dimulai dengan takbiratul ihram dan
diakhiri dengan salam
- Berdiri lagi dan berniat salat yang kedua yaitu Isya dengan niat, Ushollii
fardhol 'isya-i arba'a rakaatin majmuu'an bil maghribi jam'a takhirin lillahi
ta'alaa. Artinya: "Saya
niat salat fardlu Isya empat rakaat dijamak bersama salat Maghrib dengan jamak
takhir karena Allah Ta’ala."
- Dilanjutkan takbiratul ihram sampai selesai salat isya 4 rakaat seperti
biasa.
Syarat
Melaksanakan Salat Jamak
Ada banyak kondisi yang
membuat seorang muslim diperbolehkan untuk menjamak salat. Namun semua kondisi
tersebut memiliki satu karakteristik yang sama, yaitu masyaqqah (adanya
kesulitan).Misalnya seseorang yang melakukan perjalanan jauh, dan dalam perjalanannya sulit menemukan tempat atau waktu yang pas untuk melaksanakan salat fardu. Atau seorang ibu yang menyusui, dan anaknya terus-menerus menangis sehingga membuat sang ibu kesulitan untuk salat tepat waktu.
Selain ada sebab-sebabnya, melaksanakan salat jamak juga harus mematuhi syarat yang ada. Berikut ini ada beberapa syarat-syarat yang harus dipatuhi dalam melaksanakan salat jamak:
- Bacaan niat salat jamak harus sesuai dengan pengerjaannya.
- Muwalah atau bersegera. Di antara kedua salat yang digabung atau dijamak,
harus langsung dilanjut. Tidak ada pemisah untuk melakukan salat sunah.
- Masih berstatus sebagai musafir atau masih dalam perjalanan jauh dan belum sampai ke tujuan. Misalnya, ketika sedang takbiratul ihram sampai salat yang kedua Anda masih berada dalam waktu syarat sahnya menjamak salat.
Berita ini juga dimuat di Twitter: @JURNALIS_69
0 Comments