Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Di Jawa Barat, Mantan Kades Miliki Istri Usia 27 Tahun, 36 Tahun Bedanya Tetap Harmonis

 

Ana Amalia dan Emen, pasutri beda usia 36 tahun di Pangandaran. (Foto: Aldi Nur Fadillah/detikJabar)

MAJALAHJURNALIS.Com (Pangandaran) - Emen (63) dan Ana Amalia (27) pasangan suami istri yang viral karena pernikahan terpaut usia yang jauh bisa hidup harmonis.
 
Pasutri yang sudah menjalani kehidupan pernikahan itu sudah menjalani hubungannya selama 5 tahun sejak menikah tahun 2018.
 
Kehidupan mereka berdua berubah 360 derajat setelah Ana dan Emen membuat konten di YouTube. Penghasilan menjadi konten kreator menjadi sumber utama keuangan keduanya.
 
Emen dan Ana tinggal di Desa Jayasari, Kecamatan Langkaplancar, daerah paling ujung Kabupaten Pangandaran dan berbatasan dengan Kabupaten Ciamis dan Tasikmalaya.
 
Keseharian Emen setelah pensiun menjadi kepala desa kini mengurusi kebun dan sawah yang diperkirakan luasnya 5 hektar.
 
Meskipun sudah kepala enam, pria dua anak itu kini sudah mempunyai cucu, namun berkeinginan besar mempunyai anak dari istrinya Ana yang usianya 27 tahun.
 
"Kalau punya anak tentunya sangat mau dari istri tercinta Ana," kata Emen kepada detikJabar.
 
Namun, menurutnya, apa daya karena sudah tua kekuatan badannya sudah tidak seperti sejak muda. Ia pun mengaku jarang menyentuh istrinya walau tidur sekamar.
 
"Ya mungkin belum rezekinya karena belum dikaruniai anak," katanya.
 
Menurut Ana Amalia mengakui sangat ingin memiliki anak dari pernikahannya sama Emen. "Tapi mungkin iya belum rezekinya, Insya Allah mungkin Allah kasih," ucapnya.
 
Ana mengatakan membenarkan jika dua bulan pertama masih pisah ranjang dengan suaminya. "Kalau sekarang mah udah, beradaptasi dan dibiasakan," katanya.
 
Hal yang Bikin Geli
 
Kendati demikian, kata Ana, ada banyak hal kebiasaan yang belum terbiasa diterima Ana ketika sudah sekamar dengan Emen.
 
"Kalau yang paling geli itu karena bapak sering suka dipijat," ucapnya.
 
Menurutnya Emen selalu ingin dipijat ketika boring ataupun sedang terlentang santai. "Ya gitu aja kalau bosan saya pijitin kakinya dan sebagainya," kata Ana.
 
Namun, kata Ana, saat ini sudah mulai terbiasa dengan aktivitas Emen dan segala keinginannya. "Seperti dibuatkan teh ataupun kopi di waktu pagi dan malam hari," katanya.
Sumber : detikjabar

Post a Comment

0 Comments