Video
seorang pelajar perempuan hendak isi ulang saldo (top up) tetapi menyerahkan
uang palsu viral di medsos. Ini hasil penelusuran polisi. (dok Istimewa)
MAJALAHJURNALIS.Com (Depok) - Sebuah video memperlihatkan seorang remaja
perempuan berpakaian sekolah hendak mengisi ulang saldo (top up) viral di media
sosial (medsos). Pelajar wanita tersebut diduga menyerahkan uang palsu kepada
pegawai konter.
Pelajar
perempuan itu membawa beberapa lembar uang dengan tampilan pecahan Rp 50 ribu.
Namun uang kertas itu hanya tercetak pada satu sisi, di sisi lainnya terlihat
masih berupa kertas polos.
Hal
itu diketahui saat pegawai konter pulsa memperhatikan lembaran uang yang
diserahkan pelajar wanita tersebut. Pegawai konter lalu mengembalikan
lembaran-lembaran uang palsu kepada siswi tersebut.
"Kamu
nggak bisa bedain uang asli sama uang palsu?" kata pegawai konter.
"Nggak
bisa," kata siswi itu.
"Nggak
bisa? Terus kamu ngapain disuruh transfer sama temen kamu? Temen sekolah? Emang
kamu nggak pernah megang uang ya," kata pegawai konter.
"Mbak,
divideoin ya?" tanya pelajar itu.
"Nggak,
aku cuma mau nunjukin kamu aja, ini kamu bisa lihat nggak ini uang, ha? Kamu
mau ngerjain saya?" ucap pegawai toko.
Pelajar
perempuan yang mengenakan baju batik dan membawa tas sekolah itu lalu bergegas
meninggalkan konter. Dia tampak membawa lembaran uang palsu yang diserahkan
kembali petugas konter.
Dimintai
konfirmasi, Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Hendra mengatakan peristiwa itu
terjadi pada Jumat (6/9/2024) pukul 12.30 WIB di Cilodong, Depok. Awalnya
pelaku datang ke konter untuk transfer ke aplikasi bank digital sebesar Rp 900 ribu
dengan pecahan Rp 50 ribu.
"Pada
saat pelapor sedang jaga konter di TKP, lalu pelaku datang ke TKP untuk
transfer ke aplikasi (bank digital) sebesar Rp 900 ribu dengan pecahan uang Rp
50 ribu, namun tidak jadi. Lalu pelaku meminta transfer kembali kepada pelapor
melalui (bank lainnya) sebesar Rp 980 ribu," kata AKP Hendra dalam keterangannya,
Rabu (11/9/2024).
Saat
melakukan transaksi, pegawai konter mulai curiga bahwa uang tersebut palsu.
Sebab, warna uang tersebut terlihat pudar.
"Kemudian
pelapor menanyakan kepada pelaku perihal uang tersebut, namun pelaku
menyangkal. Kemudian pelaku pergi dengan membawa kembali uang tersebut dengan menggunakan
sepeda motor," jelasnya.
Setelah
video tersebut viral di medsos, anggota Polsek Sukmajaya langsung mengusut
kejadian tersebut.
Sumber
: detiknews
0 Comments