Menkes Budi Gunadi Sadikin.@Antara/Asprilla
Dwi Adha.
MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta)
- Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Kesehatan
Budi Gunadi Sadikin ke Istana Kepresidenan Jakarta. Pemangilan ini dilakukan
terkait lonjakan kasus Covid-19 beberapa waktu belakangan.
“(Membahas) Covid-19,” kata Budi saat
ditanya wartawan perihal agenda kedatangannya ke Istana, Selasa (3/5/2025).
Lebih lanjut Menkes Budi menjelaskan,
meskipun terlihat banyak, tapi kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia masih
sangat kecil jika dibandingkan dengan negara lain.
“Kita amati kalau ada di Indonesia,
NA-gennya masih kecil sekali, ODO puluhan. Itu sudah terlihat di pusat-pusat
surveilans. Memang di luar negeri naik, tapi itu variannya subvarian Omicron
yang big,” ungkapnya.
Oleh karena itu, dIa mengimbau agar
masyarakat tidak perlu panik menanggapi lonjakan kasus ini. “Jadi harusnya
enggak usah khawatir," tutupnya
Sebagai informasi, Kemenkes telah
mengeluarkan surat edaran sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap
Covid-19 dan penyakit potensial kejadian luar biasa (KLB) atau wabah lainnya,
lewat Surat Edaran Dirjen P2 Nomor SR.03.01/C/1422/2025 tentang Kewaspadaan
terhadap Peningkatan Kasus Covid-19.
Kemenkes mengimbau masyarakat untuk meningkatkan
kewaspadaan Covid-19 dengan salah satunya menerapkan perilaku hidup bersih dan
sehat, menerapkan etika batuk atau bersin, mencuci tangan dengan air mengalir
dan sabun, menggunakan masker saat berada di kerumunan atau saat sedang sakit.
Selain itu, juga dianjurkan segera
periksa ke dokter apabila mengalami gejala infeksi saluran pernafasan dan
memiliki riwayat kontak dengan faktor risiko bagi pelaku perjalanan, melapor ke
petugas kesehatan jika sakit selama perjalanan di pelabuhan, bandar udara dan
lainnya yang setempat dan melakukan vaksinasi booster Covid-19 bagi yang belum
atau jika termasuk kelompok rentan seperti lansia dan penderita komorbid.
Sumber : Beritasatu.com
0 Komentar