Presiden
Prabowo Subianto tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu
(27/9/2025) sore.@Beritasatu.com/Farissa
MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) – Presiden Prabowo Subianto tiba di Bandara Halim
Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (27/9/2025) sore, setelah menyelesaikan rangkaian
kunjungan kenegaraan ke Jepang, Amerika Serikat, Kanada dan Belanda.
Ia menyebut kepulangannya membawa banyak manfaat bagi
rakyat.
Prabowo menyoroti capaian bersejarah dan penting dalam
kerja sama ekonomi. Di Kanada, Indonesia dan Kanada menandatangani beberapa
kesepakatan strategis, seperti Indonesia–Canada Comprehensive Economic
Partnership Agreement (ICA-CEPA), nota kesepahaman (MoU) pertahanan, serta MoU
antara Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia dan Business Council of Canada.
“Jadi free trade antara Kanada dan Indonesia ini
terobosan juga. Kita sudah dengan Eropa 10 tahun, dengan Kanada juga berapa
tahun,” kata Prabowo pada wartawan, Sabtu (27/9/2025).
Selain perekonomian, Prabowo menyampaikan rasa syukur
atas perjalanan produktifnya ke empat negara tersebut. Ia mengatakan, Indonesia mendapat sambutan positif dalam
setiap pertemuan kenegaraan, termasuk saat berbicara di forum Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB).
“Saya kira juga pesan-pesan yang saya sampaikan dalam
sambutan saya di PBB juga diterima dengan positif oleh banyak pemimpin,”
tambahnya.
Prabowo menekankan, ia berharap kunjungan ini dapat
membawa terobosan terkait penyelesaian konflik di Gaza antara Israel dan
Palestina. Menurutnya, gencatan senjata dan solusi substantif sangat
dibutuhkan.
“Mudah-mudahan akan terobosan dalam hari ini ya. Kita
berdoa, saya lihat ada iktikad baik dari
banyak pihak. Jadi, saya kira alhamdulillah kunjungan saya membawa manfaat,”
imbuh Prabowo.
Selanjutnya ketika
di Belanda, Prabowo mengaku diterima dengan hangat oleh Raja Belanda.
Pemerintah Belanda bahkan mengembalikan 30.000 artefak bersejarah yang
sebelumnya dibawa dari Indonesia.
“Saya kira ada etika baik dari Belanda yang ingin
memelihara hubungan baik dengan Indonesia. Ratu juga seorang ternyata seorang
ahli keuangan dan akan ke sini tanggal 25 November untuk berdiskusi sama
ahli-ahli keuangan kita,” tandas Prabowo.
Berdasarkan keterangan dari Presiden Prabowo, Ratu
Belanda dijadwalkan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 25
November 2025 untuk memperkuat hubungan kedua negara, termasuk kerja sama di
bidang keuangan dan pemberdayaan masyarakat.
Sumber : Beritasatu.com
0 Komentar