Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Masih Ingat Sama Lutfiana Ulfa yang Dinikahi Syekh Puji ? Ini Dia Mau Berbagi Isi Hati ...

 

Lutfiana Ulfa. Foto: dok instagram

MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Pada 2008 sempat heboh kabar pernikahan Syekh Puji dengan seorang gadis berusia 14 tahun bernama Lutfiana Ulfa. Kabar itu pun ramai dibahas hingga menjadi sorotan masyarakat luas.
 
Ada beragam opini yang hadir kala itu, namun tak ada satupun yang menyuarakan apa yang sebenarnya dirasakan oleh Lutfiana yang kala itu masih di bawah umur.
 
Semua pendapat bermunculan dan bahkan membuat sang suami yang kala itu berusia 43 tahun dijebloskan ke penjara karena disebut melanggar UU Perlindungan Anak setahun usai mereka menikah.
 
Kini Lutfiana Ulfa kembali bersuara. Lewat laman Instagram-nya ia menorehkan apa yang dulu dipendamnya itu.
 
Ia mengaku jika kejadian tersebut dan perlakuan tak adil yang diterimanya membuat dirinya trauma. Hal itu pun membentuknya menjadi sosok yang tertutup dan penuh ketakutan dalam berbuat sesuatu hingga merasa tak punya potensi dalam dirinya.
Namun perlahan ia pun mulai bangkit dan mengatasi trauma tersebut.
 
"Alhamdulillah Allah menghadirkan orang-orang yang peduli & menempatkan saya di lingkungan yang baik. Tapi itu saja tidak cukup tetap ada penolakan dalam diri untuk berubah karena masih diliputi berbagai macam ketakutan."
 
"Sampai di mana saya mendapatkan nasihat dari ibu Nyai @umi_aimanpcw tentang firman Allah dalam Surat Ar-Ra'da ayat 11 'Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan mereka sendiri.'"
 
"Dari nasihat itu membuat saya sadar kalau saya harus berubah, berkembang, berusaha mengobati trauma & mengatasi ketakutan-ketakutan saya untuk bisa menjalani kehidupan yang lebih bermakna. Alhamdulillah saya berhasil mengatasi ketakutan terbesar saya dan kembali mengoptimalkan segala potensi di dalam diri," tulisnya di postingan tersebut.
 
Kini Ulfa pun tengah menikmati kehidupannya bersama sang suami. Dalam beberapa unggahannya ia terlihat aktif menangani beberapa bisnis.
 
Ia pun kerap mengajak keluarga besarnya berlibur bersama. Sementara Syekh Puji lebih sering memperlihatkan kegiatan-kegiatannya bersama para santri.
 
"Semua orang diberikan Allah jalan takdir yang berbeda-beda, seperti halnya saya. Menjadi pemberitaan di usia 12 tahun, yang menimbulkan beragam fitnah juga stigma negatif di masyarakat serta menghadapi pihak-pihak berwenang yang menangani kasus secara tidak berimbang & mendapatkan perlakuan tidak adil membuat saya trauma."
 
"Hal itu tanpa sadar membentuk saya menjadi pribadi yang tertutup & takut untuk melangkah, takut mengambil keputusan bahkan saya merasa tidak akan pernah sanggup untuk mengembangkan potensi diri."
 
Sumber : detiknews.com

Post a Comment

0 Comments