![]() |
Tim DAMKAR AA
Safaruddin terlihat dengan santainya mengevaluasi ular dari ruangan
kelas anak-anak sekolah.@Majalahjurnalis.com-Amin Hsb. |
MAJALAHJURNALIS.Com (Labura) - Satuan
Tim Pemadam Kebakaran (DAMKAR) Kecamatan Kualuh Leidong berhasil evakuasi seekor
ular berbisa menyusup ke dalam ruangan SDN 117857 Leidong Kabupaten Labuhanbatu
Utara (Labura), Selasa (20/3/2024) sekira pukul 9.00 Wib.
Komandan DAMKAR Kecamatan Kualuh Leidong Irwansyah Pane kepada Maajalahjurnalis.com menerangkan,
Kami mendapat informasi dari Kepala SDN 117857 Leidong Bu Deliana Manurung
bahwasanya didalam ruang belajar anak sekolah ada seekor ular. Mendapat informasi
tersebut saya bersama tim langsung terjun ke lokasi di Jalan Stadion Kelurahan
Tanjung Leidong.
“Alhamdulillah Pak,” ucap Irwan masih kepada awak media ini, “tidak
butuh waktu lama tim kami berhasil mengevakuasi ular tersebut. Ularnya tidak
begitu besar, berkisar hampir 1 meter. Namun ular itu termasuk golongan yang
berbisa”.
Ditempat terpisah, Kepala SDN 117857 Leidong Deliana Manurung S.Pd
membenarkan, bahwasanya tadi pagi sekitar pukul 9.00 Wib saat berlangsung proses
belajar anak-anak kelas 1 dikejutkan dengan adanya ular didalam ruangan kelas.
Semula hendak masuk kedalam sepatu salah seorang anak, spontan temannya
melihat dan berteriak. Lalu memberitahukannya kepada Guru Kelas.

Foto. @Majalahjurnalis.com-Amin Hsb
Ular itupun berlalu dan bersembunyi dibalik lemari buku di dalam
kelas. Mendengar kabar tersebut saya pun terkejut, Pak! Ujarnya, masih kepada
media ini.
“Langsung saya tanya, ada apa ini? Kenapa kalian keluar? Anak-anak
dengan serentak menjawab, “Ada ular bu dildalam kelas!”
Mendengar perkataan anak-anak, saya langsung saja menyuruh guru
bernama Pak Hasbullah Jamil untuk menghubungi Tim DAMKAR Kecamatan guna meminta
pertolongan.
Tidak berapa lama, tim DAMKAR sudah sampai dan langsung dengan
mudahnya mengevakuasi ular dari tersebut.
Dikatakannya lagi, Kepada tim DAMKAR Kecamatan Kualuh Leidong, saya
mengucapkan terimakasih telah datang ke sekolah kami, memberikan pertolongan
dalam mengevakuasi ular, dan Alhamdulillah juga saya ucapkan karena tidak ada
anak -nak yang sempat digigit ular, ucap Kepsek mengakhiri sembari mengatakan, “selanjutnya
saya beli garam dan saya taburkan dirumput-rumput seputaran lingkungan sekolah,
karena menurut petuah ular antiya garam”. (Amin Hsb)

0 Komentar