Ustadz
adi Hidayat (SS TikTok)
MAJALAHJURNALIS.Com
(Cilacap) - Mendapatkan cinta Allah merupakan
dambaan semua orang. Sebaliknya, tak ada satu pun orang yang ingin mendapatkan murka Allah.
Meskipun
terkadang perilakunya jauh panggang dari api. Artinya ingin dicintai Allah,
namun perilakunya menunjukan yang sebaliknya.
Terdapat
amalan mudah untuk mendapatkan cinta Allah SWT. Dahsyatnya jikalau mampu
melaksanakan hal ini menurut Ustadz Adi Hidayat atau lebih populer dengan
sapaan UAH, akan mendapatkan cinta Allah seumur hidup.
Ini Amalannya
Pendakwah
muda Muhammadiyah ini membagikan amalan agar mendapatkan cinta Allah selama
hidupnya atau dapat juga dimaknai mendapatkan cinta Allah seumur hidup.
Amlaan
yang UAH bagikan supaya menjadi orang yang sangat beruntung seperti ini bisa
diupayakan oleh siapapun. Terpenting ialah ikhlas dna istiqamah.
Adapun
amalan untuk mendapatkan cinta Allah seumur hidup sebagaimana dibagikan oleh
UAH ialah selalu berusaha mengikuti contoh-contoh yang pernah Rasulullah SAW
tunjukkan.
“Orang-orang
yang, perhatikan baik-baik, dalam hidupnya berusaha mengikuti contoh teladan
yang pernah Nabi tunjukkan ,” terangnya dikutip dari tayangan YouTube Short
@abangjago5734, Sabtu (12/10/2024).
“Secara
singkatnya, selama hidupnya dia akan mendapatkan cinta Allah SWT,” tandasnya.
5 Ciri Orang yang
Senantiasa Dicintai Allah
Merangkum
NU Online, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya, Jawa Timur, KH Imam
Chambali menjelaskan lima ciri-ciri orang yang senantiasa dicintai oleh Allah
SWT. Kiai Imam menjelaskan ada lima ciri-ciri orang yang senantiasa dicintai
oleh Allah swt pada tafsir Q.S. Yunus ayat 21.
Pertama, orang yang dibukakan pintu kebaikan sebelum
ia meninggal dunia. Dalam hal ini orang yang masih diberi kesempatan untuk
bertaubat sebelum meninggal dunia, sehingga orang tersebut meninggal dalam
keadaan husnul khatimah.
Kedua, orang yang ketika berbuat dosa langsung
diberi hukuman di dunia oleh Allah swt. Sehingga ketika di akhirat kelak, orang
tersebut suci dari dosa karena hukumannya sudah ditebus saat ia masih berada di
dunia.
Ketiga, orang yang diberi ujian oleh Allah swt,
sehingga ada banyak ujian dan cobaan yang harus ia ditempuh. Menurutnya,
seseorang perlu diuji agar kualitas keimanan dan ketakwaan orang tersebut
meningkat.
Keempat, lanjutnya, orang yang senantiasa diberikan
hati yang sabar dan tawakkal. Menurutnya, ada banyak orang pintar maupun orang
yang terkenal, namun hanya sedikit sekali orang yang memiliki hati yang penuh
kesabaran.
Kelima, orang yang senantiasa diberikan pemahaman
agama yang mendalam, termasuk orang yang suka ngaji.
Sumber
: Liputan6.com/Khazim Mahrur
0 Comments