Partai
Demokrat Aceh menyatakan mendukung kembali Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
menjadi ketua umum (Ketum).@dok Partai Demokrat Aceh
MAJALAHJURNALIS.Com (Banda
Aceh) - Partai Demokrat Aceh menyatakan mendukung
kembali Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Ketua Umum (Ketum). AHY dinilai
sosok yang mampu menahkodai partai tersebut.
"DPD Demokrat Aceh serta seluruh
DPC Demokrat di 23 Kabupaten/Kota di Aceh solid untuk mendukung kembali AHY
menjadi Ketua Umum Partai Demokrat untuk periode 2025-2030," kata Ketua
DPD Demokrat Aceh Muslim dalam keterangannya, Rabu (19/2/2025).
Menurutnya, pihaknya akan mendukung
AHY dalam Kongres yang berlangsung di Jakarta pada 24-25 Februari mendatang.
Mantan anggota DPR RI itu menyebutkan, AHY merupakan sosok memiliki kriteria
yang sangat tepat untuk memimpin Demokrat ke depan.
"AHY merupakan sosok yang cocok
untuk menjadi ketua umum. Selama lima tahun ini Ketum AHY telah sukses menahkodai
Demokrat dengan sangat baik. Banyak tantangan yang berhasil beliau lewati sebagai
ketua umum," jelas Muslim.
"Diantara kesuksesan Ketum AHY
adalah mampu menggagalkan upaya pengambilalihan partai secara ilegal oleh kubu
KLB hingga berhasil membawa Demokrat kembali ke dalam pemerintahan,"
ujarnya.
Saat ini disebut hampir seluruh
pemilik suara dalam kongres dan kader Demokrat seluruh Indonesia mendukung dan
meminta AHY untuk kembali maju menjadi calon Ketua Umum.
Ketua DPP Demokrat Herman Khaeron
mengungkap kongres partainya akan digelar pada 24-25 Februari. Dia membocorkan
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan kembali diusulkan menjadi ketua umum karena
didukung seluruh DPD.
"Rencana Kongres tanggal 24-25
Februari di Jakarta," kata Herman kepada wartawan di kompleks parlemen,
Senayan, Jakarta, Selasa (18/2/2025) seperti dikutip dari detikNews.
"Saya kira hampir seluruh daerah
memang mengusulkan kembali Mas AHY untuk memimpin demokrat. Seluruh ya seluruh
daerah saya kira tidak ada yang berbeda pandangan untuk mengusulkan Mas AHY
menjadi ketum kembali. Insyaallah," tambahnya.
Sumber : detiksumut
0 Comments