‘Jangan Lindas Kami Lagi’, Seruan Ojol Viral

 

Foto.@CNN Indonesia/Safir Makki

MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Sejumlah pengendara ojek online (ojol) menyerukan kalimat "Jangan lindas kami lagi, Pak" usai tewasnya Affan Kurniawan. Affan merupakan korban tewas yang dilindas mobil rantis Brimob saat demo di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (28/8/2025).
 
Menurut pantauan CNNIndonesia.com pada Jumat (29/8) sore, sejumlah warganet mengunggah ulang video seruan yang disampaikan ojol tersebut. Salah satu akun yang mengunggah video berdurasi 53 detik itu adalah @TheYu***.
 
"Jangan lindas kami lagi pak!!", seruan mereka bikin gw merinding. Rest in peace Affan, salam satu aspal," tulisnya dalam caption video tersebut, Jumat (29/8/2025).
 
Video tersebut menampilkan sejumlah pengendara ojol yang menyerukan kalimat "Jangan lindas kami lagi, Pak" saat konvoi mengantar mendiang Affan ke pemakaman. Tidak diketahui siapa pemilik asli video tersebut.
 
Seruan ini lantas menjalar di jagat digital. Salah satu warganet menyerukan kalimat tersebut seraya menyebut jeritan ini bukan hanya soal ojol.
 
"Jangan lindas kami lagi Pak." Ini bukan hanya jeritan Ojol, tapi jeritan kami yang tak hanya selalu ditindas namun juga dilindas. Kami yang suaranya tak dipedulikan bahkan disebut beban. Hidup perjuangan!" tulis @marstop***.
 
Sekitar 1.000 driver ojol mengantar mendiang Affan dari rumah duka ke TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada Jumat (29/8/2025).
 
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga Affan dan keluarga besar ojol setelah usai tewasnya Affan.
 
Listyo Sigit berkunjung ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta pada Jumat (29/8/2025) dini hari WIB untuk menemui keluarga korban pengemudi ojol yang tewas.
 
Dalam pertemuan itu, dia mengucapkan belasungkawa dan duka cita mendalam kepada seluruh keluarga korban yang tewas dilindas rantis Brimob.
 
"Tadi kami menyampaikan belasungkawa dan minta maaf dari institusi kami atas musibah yang terjadi dan tentunya kami juga tadi bertemu dengan lingkungan, ada pengurus masjid, ada (pengurus) RW," ujar Listyo Sigit dalam konferensi pers di RSCM Jakarta, Jumat (29/8/2025) dini hari WIB.
 
"Tentunya saya juga minta maaf kepada seluruh keluarga besar ojol dan juga masyarakat atas musibah dan peristiwa yang terjadi," tambahnya.
Sumber : CNN Indonesia