Air India. ©2016 Merdeka.com
MAJALAHJURNALIS.Com (New Delhi) - Pihak berwenang India berhasil
menangkap seorang pria yang buron karena mengencingi seorang penumpang lansia
dalam pesawat Air India yang terbang dari Bandara JFK New York ke New Delhi.
Pria tersebut melakukan aksinya ketika mabuk.
Pria bernama Shankar Mishra (34) itu ditangkap dalam
pelariannya.
Dikutip dari Al Arabiya, Minggu (8/1/2023),
Mishra dilaporkan membuka resleting celananya dan mengencingi perempuan lansia
berumur 71 tahun yang duduk di kelas bisnis pesawat dalam penerbangan tanggal
26 November 2022.
Kepolisian Delhi mendaftarkan laporan resmi
atau First Information Report (FIR) terhadap Mishra setelah korban mengajukan
laporan resmi kepada pihak berwenang pada 4 Januari.
Sampai Jumat, Mishra dilaporkan kabur. Beberapa media
lokal India melaporkan, Mishra memohon kepada lansia tersebut agar tidak
dilaporkan ke polisi karena bisa berdampak pada keluarganya.
Enam pekan kemudian, Mishra ditangkap di kota Bengaluru.
Dia berhasil ditangkap setelah kepolisian mengerahkan
pengawasan teknis mencakup pelacakan ponsel, penelusuran jejak digital, dan
pemantauan transaksi bank.
Dirjen Penerbangan Sipil India menjatuhkan sanksi
larangan terbang selama 30 hari untuk Mishra. Badan regulator ini juga meminta
maskapai Air India melakukan penyelidikan internal dan mempertanyakan
kegagalannya mengikuti regulasi terkait penanganan perbuatan buruk penumpang.
Menurut laporan Reuters pada Sabtu, kepala kantor
eksekutif Air India mengatakan pihaknya telah mengeluarkan pemberitahuan
tertulis dan mencoret satu pilot dan empat awak kabin saat menyelidiki
penanganan "penumpang nakal dalam penerbangan dari New York ke Delhi pada
bulan November".
Mishra telah didakwa di bawah KUHP India pasal 354
(pelecehan seksual), 294 (tindakan cabul), 509 (perkataan, gerakan atau
tindakan yang dimaksudkan untuk menghina kesopanan seorang perempuan), 510
(pelanggaran di depan umum oleh orang mabuk) dan pasal 23 Peraturan Pesawat
Udara tahun 1937.
Mishra menjabat sebagai Wakil Presiden perusahaan jasa
keuangan Amerika Wells Fargo di India. Walaupun tuduhan tersebut belum terbukti
di pengadilan, Wells Fargo telah memecat Mishra sejak insiden ini terungkap.
“Wells Fargo menerapkan standar perilaku profesional dan
pribadi tertinggi kepada karyawan, dan kami menganggap tuduhan ini sangat
mengganggu. Orang ini telah diberhentikan dari Wells Fargo,” jelas perusahaan
tersebut dalam pernyataannya pada 6 Januari.
Sumber : Merdeka.com
0 Comments