MAJALAHJURNALIS.Com (Labura) - Beberapa
hari lagi, tepatnya pada tanggal 21 Juli nanti, Pemkab Labuhanbatu Utara akan
memeringati hari jadinya yang ke-16. Berkaitan dengan hal itu, sejumlah harapan
disampaikan kepada pemimpin kabupaten bermotto Basimpul Kuat Babontuk Elok itu. Salah satunya diutarakan Ketua Forum Komunikasi Anak Tokoh
Pemekaran Labura (FKATPL) Amranuddin Tanjung. Kepada wartawan, Amranuddin
menyampaikan sejumlah harapannya. "Beberapa hari lagi kita akan merayakan HUT Labura ke-16.
Kita berharap pemimpinn Labura ini dapat memberikan perhatian kepada tokoh atau
keluarga almarhum tokoh pemekaran," katanya, Rabu (17/7/2024).
Tanpa perjuangan tokoh pemekaran, tentu Pemkab Labura ini tidak
akan terbentuk. Dan tujuan pemekaran adalah untuk mempercepat kesejahteraan
masyarakatnya. Diakuinya, memang sudah banyak perkembangan dan pembangunan di
Labura yang sudah dipimpin oleh lima bupati dan penjabat bupati yaitu Drs H
Daudsyah MM, Drs H Asrun Naim, H Khairuddin Syah SE, Drs MZ Siregar dan
Hendriyanto Sitorus SE MM. Namun dirinya sedikit menyayangkan pembangunan di ibukota
kabupaten terlihat kurang maksimal. Dua kelurahan yang merupakan 'wajah'
ibukota masih terdapat ruas jalan yang rusak.
"Kita merasa prihatin, karena masih ada wilayah kelurahan
yang jalannya masih belum beraspal. Padahal kelurahan ini merupakan wajah dari
kabupaten yang kita cintai ini," ujar putra tokoh pemekaran almarhum
Firhan Tanjung tersebut. Kendati demikian, ia menyatakan dirinya menyadari bahwa kemampuan
Pemkab untuk dapat memuaskan seluruh keinginan masyarakat terbatas. Tapi
diharapkan dengan momentum HUT ke-16 ini, hendaknya perhatian terhadap wilayah
ibukota Labura bisa lebih mendapat prioritas. Sebelum mengakhiri keterangannya, pria yang pernah menjadi Ketua
JPKP Labura tersebut menyampaikan ucapan Selamat HUT ke-16 Labura, "FKATPL
mengucapkan terima kasih atas upaya dan pembangunan yang telah dilakukan bupati
Labura, terkhusus Pak Hendriyanto Sitorus SE MM yang memimpin saat ini. Harapan
anak tokoh pemekaran, tolong diperhatikan dan dibantu santunan untuk tokoh-tokoh
pemekaran,” pungkasnya. (Amsar Tanjung)
0 Comments