Camat Kualuh Leidong (tengah)
lagi berpidato saat membuka acara Musrembang Kecamatan.@Majalahjurnalis.com/AH
MAJALAHJURNALIS.Com (Labura) - Musyawarah Pembangunan (Musrembang) tingkat Kecamatan Kualuh
Leidong untuk Tahun Anggaran (TA) 2024 berlangsung di Aula Kecamatan Kualuh,
Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Kamis (9/2/2023).
Acara
diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Syahreni
Hasibuan, dan selanjutnya pembacaan doa oleh Haidir Hasibuan.
Jamaluddin
Saragih Camat Kualuh Leidong mengucapkan selamat datang kepada tim dari tingkat
kabupaten yang dipimpin Sekretaris BAPEDA Jimmi Maulana telah bersusah payah
untuk menghadiri undangan kami, meskipun
tim yang hadir kebanyakan hanya Kabid dan Sekretaris dari OPD Labura.
Camat
berharap, semoga dengan Musrembang ini kita dapat menghasilkan berbagai
pembangunan yang diprioritaskan nantinya dan semoga apa yang kita harap dapat
terlaksana dan terealisasi.

Seluruh peserta dan
undangan yang hadir dalam Acara Musrenbang kecamatan Kualuh Leidong.@Majalahjurnalis.com/AH

Selanjutnya
anggota DPRD Labura Sugito dalam Musrenbang itu yang sebelumnya membacakan teks
pidato Ketua DPRD Labura.
Ia juga
berharap agar melalui Musrembang ini dapat diusulkan mana yang harus
diutamakan.
Ia
menyarankan jangan lupa untuk mengusulkan rehab berat Jembatan yang ada di Desa
Kelapa Sebatang karena jembatan itu sebagi penghubung antar kecamatan yang dibangun
pada tahun 80-an, kita kuatir tiang-tiangnya sudah banyak yang keropos, ucapnya
mengakhiri.
Selanjutnya
Jimmi Maulana Ketua Tim Musrenbang dari
Kabupaten, sebelum memulai memimpin acara Musrimbang beliau menyampaikan teks pidato
Bupati Labura Hendriyanto Sitorus.
Jimmi
mengatakan kegiatan Musrembang ini merupakan kegitan yang setiap tahunnya
dilaksanakan, semoga Musrenbang tahun ini berjalan dengan lancar.
Selanjutnya
para OPD menyampaikan secara singkat rincian pembangunan yang akan dikucurkan di Kecamatan Kualuh Leidong pada
Tahun Anggaran 2023 karena waktunya sudah mepet, diharapkan merincikannya
secara singkat saja.

Foto bersama seluruh peserta Musrembang
dan tim dari Kabupaten Labura.@Majalahjurnalis.com/AH
Diakhir
Musrembang salah seorang tokoh masyarakat HM Saleh Siregar mengatakan, kami di kelurahan
ini membangun Masjid Raya, memang kecamatan kita ini kaya raya lengkap segala
hasil buminya, namun masyrakat masih
banyak yang miskin, untuk itu kami dari Panitia Pembangun Masjid Raya
Kelurahan Tanjung Leidong mengajukan bantuan dana dari pemerintah.
“Saya
kecewa dalam pelaksanaan Anggaran Dana Desa (ADD) kurang memuaskan, saya
berharap agar ada pengawasan dari pihak terkait dalam pekerjaannya, sekali lagi
saya berharap perhatiannya,” ucap Saleh.
Masih
ditempat yang sama, Irwan Simanjuntak dari Badan Kerjasama Antara Gereja (BKAG)
mengusulkan beberapa poin, diantaranya tergendalanya dana guru Minggu yang mana
sebelum Covid-19, kami menerima dana honorer untuk guru-guru Minggu, selain itu
tanah pemakaman umat Kristen saat ini sudah mulai padat, untuk itu kami dari
BKAG berharap agar pemerintah melalui Musrenbang ini dapat membantu kami untuk penyediaan
tanah pemakaman yang baru, ucapnya mengakhiri.
Hadir
dalam acara tersebut, Kapolsek Kualuh Leidong diwakilii IPTU Jango Samosir, Serda
Sandika dari Danramil 02/TL Tanjung Leidong, Ganti dari Bhabinpotmal TNI AL,
Mahyuddin dari Pol Airut Tanjung
Leidong, Lurah Tanjung Leidong Gumbri Hsibuan dan seluruh Kepala Desa se-Kecamatan
Kualuh Leidong serta tokoh masyarakat dan Perwakilan-perwakilan dari masyarakat lainnya. (AH)

Foto bersama seluruh peserta Musrembang dan tim dari Kabupaten Labura.@Majalahjurnalis.com/AH
Berita
ini juga dimuat di Twitter: @JURNALIS_69
0 Comments