Presiden
Prancis, Emmanuel Macron.@Associated Press
MAJALAHJURNALIS.Com (Paris)
- Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan negaranya
bersama Arab Saudi dalam beberapa bulan ke depan akan menjadi tuan rumah
konferensi internasional untuk memajukan solusi dua negara bagi konflik
Israel-Palestina.
"Kami akan bertindak, dengan
harapan akan konferensi internasional untuk solusi dua negara, yang akan
diselenggarakan bersama Prancis dengan Arab Saudi," kata Macron dalam
konferensi pers bersama Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi dikutip dari middleeastmonitor,
Selasa (8/4/2025).
Macron mengatakan inisiatif
menyelesaikan konflik Israel-Palestina tersebut akan dipersiapkan dengan
koordinasi yang erat dengan mitra regional, termasuk Kairo, Mesir. Ia
menekankan perlunya solusi politik untuk memastikan stabilitas jangka panjang
di kawasan tersebut.
"Kami memiliki keyakinan kuat
bahwa memang hanya respons politik yang akan memastikan stabilitas dan keamanan
di Gaza dan di seluruh kawasan dan dengan semangat inilah kami akan
bertindak," tambahnya.
Menyikapi krisis kemanusiaan di Gaza,
Macron menegaskan, “Kami mengutuk dimulainya kembali serangan Israel di Gaza,
yang merupakan kemunduran dramatis bagi penduduk sipil, para sandera, keluarga
mereka, dan seluruh wilayah. Kami menyerukan agar segera kembali ke gencatan
senjata dan pembebasan semua sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Gaza.”
Macros menegaskan Prancis menentang
pemindahan penduduk dan segala bentuk aneksasi Gaza dan Tepi Barat. Menurutnya
itu akan menjadi pelanggaran hukum internasional dan ancaman serius bagi
keamanan seluruh wilayah, termasuk Israel.
Ia juga menyuarakan dukungan untuk
rekonstruksi Gaza. Macron juga mengapresiasi upaya Mesir dalam membantu
mengatasi konflik Israel-Palestina.
Sumber : Beritasatu.com
0 Comments