Kedatangan Jokowi ke Labura Mendapat Apresiasi dari DPW PPMI Sumatera Utara

 

Herman Saragih (Paling Kiri)

Menjawab keluhan masyarakat terkait  jalan rusak yang rencananya akan diperbaiki pada bulan Juli 2023

MAJALAHJURNALIS.Com (Medan) – Kedatangan Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo yang selalu disapa Jokowi ke Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) dinegeri ‘Basimpul Kuat, Babontuk Elok’, Rabu (17/5/2023) di Alun-alun Aek Kanopan pada pukul 08.25 WIB dengan menaiki Helikopter.
 
Kunjungan Kerja Jokowi itu guna meninjau lokasi jalan rusak yang sempat Viral di Media Sosial serta pemberitaan-pemberitaan di media cetak dan online termasuk Majalahjurnalis.com dan sempat juga dikritik oleh Dewan Pengurus Wilayah Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (DPW PPMI) Provinsi Sumatera Utara.
 
Menindaklanjuti kedatangan Jokowi di Labura khususnya di lokasi Jalan Rusak di Desa Sonomartani hingga menuju Kecamatan Kualuh Leidong.
 
Herman Saragih putra daerah Kecamatan Kualuh Leidong yang juga saat ini Ketua Umum DPW PPMI Sumatera Utara. Sebelumnya beliau adalah Ketua Umum DPC PPMI Kabupaten Labura.
 
Herman Saragih adalah sosok Pemimpin Serikat Buruh sangat bersahaja dan peduli dengan lingkungan disekitarnya. Majalahjurnalis.com berhasil mewancarainya, Kamis (18/5/2023) sore di Medan.
 
Wartawan : Assalamualaikum Ketua Herman. Apakabar?
 
Herman : Wa’alaikum Salam, Majalahjurnalis.com! Sehat semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin.
 
Wartawan : Kita ke pokok pembicaraan saja, Ketua! Tentang kedatangan Presiden Republik Indonesia Pak Jokowi ke Labura terkait meninjau jalan rusak di Kualuh Leidong maupun ditempat lain?
 
Herman : Kita panjatkan Puji dan Syukur kepada Allah SWT, bahwa teriakkan, keluhan masyarakat yang ada di Kecamatan ataupun di desa lokasi jalan yang rusak itu mendapat perhatian serius dari Bapak Presiden kita yakni Bapak Jokowi.

Wartawan : Jikalau kita bersyukur, seperti kata Bupati Labura Hendriyanto Sitorus bahwa kedatangan Presiden RI Jokowi adalah anugrah. Bagaimana menurut abanganda menyikapi hal itu?
 
Herman : Iya...Saya setuju apa yang dikatakan Bupati Labura abanganda Hendriyanto Sitorus tentang kedatangan Jokowi adalah suatu keberkahan. Menurut pendapat saya, Pertama, kedatangan Presiden itu jarang terjadi. Kedua, semua pihak sama-sama introfeksi diri terhadap kinerjanya selama ini sebagai Abdi Negara terhadap persoalan yang muncul saat ini.
 
Wartawan : Apa yang dapat dipetik hasil dari kedatangan Jokowi di Labura.
 
Herman : Kita sangat Apresiasi atas kedatangan Presiden RI ke Labura. Atas kedatangannya sangat banyak sekali ambil hikmahnya, diantaranya menjawab keluhan masyarakat terkait  jalan rusak yang rencananya akan diperbaiki pada bulan Juli 2023. Terus dengan kedatangan Presiden Jokowi ke Labura, otomatis mata masyarakat Indonesia dari sabang sampai marauke tertuju ke kabupaten itu dan semakin mengenal sosok kabupaten Labura kedepannya. Untuk Pemerintahannya, khusus Kabupaten Labura dan Provinsi Sumut semakin terpacu dan berbenah diri guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakatnya.
 
Wartawan : Bagaimana Perjuangan PPMI di Sumatera Utara terhadap Jalan rusak tersebut.
 
Herman : Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Jokowi yang telah merespon keluhan warga di Labura terhadap Jalan Rusak tersebut. Kami juga bersama masyarakat pada waktu ini meminta supaya jalan itu secepat diperbaiki. Alhamdulillah...Bapak Presiden Republik Indonesia telah menjawab keluhan rakyatnya di Labura.
 
Atas nama seluruh Jajaran PPMI di Sumatera Utara mengucapkan terimakasih kepada Bapak Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo atas kepeduliannya terhadap masyarakat Labura yang telah memberikan jawaban terkait keluhan warganya.
 
Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Majalahjurnalis.com maupun Jurnalis Majalah Cetak yang selama ini selalu berperan aktif terhadap perkembangan di Kabupaten ini melalui pemberitaannya.
 
Demikian hasil Wawancara Majalahjurnalis.com dengan Herman Saragih Ketua Umum DPW PPMI Sumut. (TN)